Upacara Gaya Baru 17-an, di Dunia Maya

Mungkin sebagian dah pada mendengar adanya upacara ala dunia maya, tapi ini hanya sekedar sharing saja untuk yang ingin mencobanya.

Menyuarakan semangat kemerdekaan bisa dengan cara apa saja. Kini, dengan perkembangan teknologi, digagas pula upacara peringatan detik-detik proklamasi di dunia maya.

Inilah terobosan yang digagas oleh gerakan yang digawangi sejumlah anak muda Indonesia melalui IndonesiaOptimis. Tepat pukul 07.00, dari sejak tanggal 17 Agustus 2010, siapa saja bisa mengakses www.indonesiaoptimis.org dan ikut dalam upacara digital yang akan digelar tepat pukul 09.50 WIB.

Salah satu pegiat IndonesiaOptimis, M. Hafidullah mengatakan, dalam upacara digital ini, semua ikon yang ada di laman tersebut bisa digerakkan.

"Semua sistem akan diaktifkan pukul 07.00. Upacara mengibarkan bendera pukul 09.45, menjelang detik-detik proklamasi. Semua yang didepan bisa mencoba, misalnya menjalankan pemimpin upacara. Ibaratnya bernostalgia dengan upacara bendera, tapi di dunia maya.

09 : 50 > 10 menit menuju Pengibaran Bendera Merah Putih. Begitu kami bilang "HORMAT GRAAKK!!" langsung klik tiang bendera ya tweeps
09 : 55 > Ternyata http://indonesiaoptimis.org/ total pengunjung 10.482. Tim Paskibraka menyiapkan mental
10: 00 > HORMAT GRAAKKK!! (kLIK tiang bendera dan silahkan hormat bersama)
10 : 30 > 12 ribu orang lebih peserta, ada yg masih berusaha mengakses Pengibaran bendera ada juga yg sudah selesai hormat
10 : 32 > Selesai pengibaran : Mengheningkan Cipta Dipimpin Oleh Pembina Upacara (Klik Padsu untuk lagu mengheningkan cipta)
10 : 34 > Pembacaan Teks Pembukaan Undang - Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 !! (Klik petugas UUD '45)
10 : 40 > Pembacaan Teks Pancasila!! (Klik Petugas disamping Pembina Upacara)
10 : 42 > Amanat Pembina !! ( Bagi yang belum sempat klik Pembina Upacara, pilih @Pandji @Iwanesjepe @Ndorokakung untuk amanat luar biasa)
10 : 45 > menyanyikan Lagu-Lagu Nasional (Klik Padsu pilih Lagu-Lagu Nasional)
10 : 50 > Pembacaan Do'a (Klik petugas paling kiri)
10 : 55 : Laporan Pemimpin Upacara !!
10 : 56 > Penghormatan Umum Kepada Pembina Upacara
10 : 57 > Pembina Upacara Meninggalkan Lapangan Upacara
11 : 00 : Upacara Selesai, Barisan Dibubarkan

Namun karena tingkat kunjungan yang sangat tinggi, situs web www.indonesiaoptimis.org tersebut sampai sulit diakses. Sejumlah pengguna Twitter melaporkan kesulitannya mengakses situs web tersebut. Website tersebut sudah diakses lebih dari 40.000 orang.

Tata acara upacaranya pun sama dengan upacara pada umumnya. "Ada lagu Indonesia Raya juga, pemimpin upacara, komandan upacara. Pembina upacara bisa dipilih sendiri, ketika diklik ada tokohnya," jelasnya.

Setidaknya twitter IndonesiaOptimis (@id_optimis) sudah menjaring 1746 follower. Sedangkan statistic pengunjung website sampai saat ini sudah mencapai sekitar 40.000 yang menunjukkan ketertarikannya bergabung dalam upacara digital di dunia maya ini.

Melalui gagasan upacara digital ini, para pegiat IndonesiaOptimis ingin memanfaatkan momentum peringatan Hari Kemerdekaan sebagai awal memulai gerakan. Hal ini dilakukan untuk menyebarkan keoptimisan, mengonstruksi ulang makna nasionalisme secara kontekstual (kekinian).

Anak muda Indonesia yang aktif melalui gerakan IndonesiaUnite yang merespon aksi pemboman di Indonesia. Panji juga berkarya melalui lagu "Kami Tidak Takut", e-book "Nasional-Is-Me", dan terakhir pencetus acara "Provocative - Proactive". Selain Pandji, ada pula Iwan Esjepe, pendiri gerakan Indonesia Bertindak dengan salah satu tema populer "Indonesia: Dangerously Beautiful".

Anda tertarik? Tapi, jangan khawatir, buat Anda yang gagal mengikuti upacara digital bersama, situs web tersebut akan tetap tersedia. Upacara digital susulan juga menyediakan kesempatan buat pengguna internet yang tidak sempat mengikuti upacara tadi pagi.

"Website http://indonesiaoptimis.org/ akan dibuka hingga seminggu ke depan, yang belum bisa mengakses semangat ya :)" demikian pesan ID_Optimis di akun Twitternya.

Anda juga mengikuti aksi parkir bersama di Foursquare, tepatnya di tempat pertama kali sang merah putih berkibar yaitu Monumen Tugu Proklamasi http://bit.ly/proklamasi atau follow twitter @id_optimis.

sumber : http://tekno.kompas.com